Sekali lagi, konfrontasi fisik dan verbal terjadi antara anggota parlemen Georgia. Bentrokan kali ini terjadi di lobi gedung parlemen, rekamannya disiarkan oleh stasiun TV lokal.
Situasi memanas setelah pidato Perdana Menteri Irakli Garibashvili di parlemen. Perdana Menteri menyalahkan oposisi karena tidak aktif dalam proses integrasi Eropa.
“Di pihak oposisi, kami telah melihat boikot, sabotase, hambatan langsung agar negara tidak mendapatkan status calon, dan destabilisasi negara, yang secara langsung bertentangan dengan kepentingan rakyat kami,” kata Irakli Gharibashvili dan menyebut oposisi Gubaz Sanikidze pengkhianat. MP menanggapi dengan kata kutukan.
Setelah pidato Garibashvili, mayoritas deputi menyeret Sanikidze ke aula parlemen, salah satunya menendang deputi oposisi.
Beberapa hari yang lalu, para deputi Georgia saling menghina dan saling melempar mikrofon selama sesi pleno. Insiden tersebut bermula saat pembahasan “Kode Pertahanan”, yang mengatur wajib militer bagi siswa. Sebelumnya, para deputi sempat cekcok saat pembahasan RUU agen asing.
Sumber :